Bagaimana cara merakit komputer sendiri yang benar? Untuk bisa merakit komputer tentunya kita mesti berani untuk belajar, kita gak akn pernah tahu kalau tak mencobanya. Dgn ketekunan dan kesabaran pasti akn mengetahui langkah demi langkah cara merakit komputer. Disamping itu kami mesti banyak berteman dengan para teknisi komputer sambil melihat-lihat bagaimana proses awal sampai akhir dalam perakitan komputer, karena pada kenyataannya secara terjun langsung melihat para teknisi mengerjakan perakitan komputer akan lebih tidak susah Per paham utk merakit komputer daripada harus belajar dari buku panduan belajar merakit komputer.
cara merakit komputer dengan gambar
Kita dpt langsung membeli peralatan Per hardware komputer secara ngecer atau satu persatu & mulai komputer kita rakit sendiri. Dgn begitu kami dapat memilih komponen komputer dengan kualitas yang bagus dan biaya yg sesuai dgn kantong kita.
Kita mulai pada pembahasan mengenai perakitan komputer sendiri serta mulai siapkan bahan-bahan untuk komputer yang akn dirakit, seperti :
Motherboard berikut cd drivernya
Memory (Ram)
Processor
Card Adapter
Power Supply
Heatsink
Kipas kecil
Casing
Kabel Motherboard
Harddisk
Cd Room / DVD Room
Obeng, tang, sekrup, baut, jumper dsb
1. Menentuan Konfigurasi Komputer
Penentuan macam komponen komputer seperti Processor, Motherboard akn saling berkaitan dengan konfigurasi komputer serta yg perlu diperhatikan adalah faktor kesesuaian dari komponen-komponen terhadap motherboard, sebab setiap macam motherboard mendukung jenis prosessor, memori, port serta I/O bus yg berbeda.
2. Buku Panduan Komputer
Buku panduan diperlukan utuk mengatahui posisi dari elemen koneksi seperti konektor, port, slot dan elemen konfigurasi seperti jumper dan switch dan cara menjumper dan switch yang sesuai. CD Driver yg akn digunakan utk install system operasi, device driver dari piranti, & program aplikasi pada komputer apabila nantinya komputer telah selesai dirakit.
Langkah-langkah merakit komputer / PC:
1. Siapkan Motherboard
Terlebih dahulu lihat pada buku panduan untuk mengetahui speed multiplier, posisi jumper utk pengaturan CPU speed serta tegangan masukan ke motherboard. Atur settingan jumper sesuai petunjuk lantaran apabila salah untuk setting jumper tegangan bisa mengakibatkan kerusakan pada Processor.
2. Memasang Processor
Sebelum motherboard diletakkan di casing, sebaiknya pasang dulu Processor. Ada 2 macam cara pemasangan processor yaitu pemasangan processor dgn jenis socket serta slot.
Cara memasang processor macam socket
Buka keatas tuas pengunci socket dan masukkan processor ke dalamnya, perhatikan jg cara memasukkan processor (posisi kaki prosessor hrs pas dengan lubang socket).
Setelah terpasang lalu tutup Per kunci dgn tuas pengunci.
Cara memasang processor macam slot
Terlebih dahulu memasang penyangga pada dua ujung slot yg ada di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang pada motherboard
Lalu masukkan pasak & penguncinya pada lubang pasak
Setelah itu mulailah memasukkan card processor ditengah-tengah diantara kedua penahan, lalu tekan hingga masuk ke lubang slot.
3. Memasang Heatsink
Heatsink ini berfungsi untuk mengurangi panas pada processor. Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink hrs dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
4. Memasang Modul Memori
Cara memasang modul memori jenis SIMM
- Sesuaikan posisi lekukan pada modul memori dgn tonjolan pada slot.
- Lalu mulailah masukkan modul memori pada slot memori
- Tekan modul memori pada slot hingga tuas pengunci slot mengunci dengan sendirinya
Cara memasang modul memori jenis DIMM dan RIMM
Pememasangan jenisl DIMM serta RIMM yaitu sama saja serta usahakan jangan hingga terbalik, perbedaan macam DIMM serta RIMM cuma pada posisi lekukannya
- Sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot
- Lalu masukkan modul ke slot
- Tekan modul maka kait pengunci secara otomatis mengunci dgn sendirinya
5. Memasang Motherboard pada Casing
Gunakan sekerup & dudukan untuk memasang motherboard pada casing.
Lalu lihat posisi lubang utk setiap dudukan plastik & logam dan mulailah memasang dudukan logam/plastik pada tray casing yang sesuai dgn posisi setiap lubang dudukan pada motherboard.
Letakkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang lalu setiap dudukan logam dipasang sekerup.
Lalu pasanglah tray casingnya yang sudah ada motherboard.
6. Memasang Power Supply
Letakkan power supply di bagian belakang casing dan gunakan sekerup utk pengunci.
Hubungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power macam ATX hanya mempunyai satu cara pemasangan sehingga tidak akn terbalik. Untuk macam non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam hrs ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya utk fan, bila memakai fan untuk pendingin CPU.
7. Memasang Kabel Motherboard & Casing
Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary serta secondary pada motherboard.
Pada motherboard non ATX, silahkan pasang kabel port serial dan kabel pararel pada konektor
Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan macam non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalu masukkan port konektor yg mau dipasang serta pasang lagi sekerupnya.
Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal & port yang terpasang di depan casing (apabila ada).
8. Memasang Drive
Terlebih dahulu buka penutup ruang untuk drive pada casing
Lalu masukkan drive dari depan, atur dahulu seting jumper (sebagai master/slave) pada drive.
Lalu sekerup sebagai penahan drive.
Hubungkan konektor kabel IDE ke drive & konektor di motherboard (pake dahulu konektor primary-nya)
Jika kabel IDE terhubung ke dua drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master serta lainnya sebagai slave.
Konektor IDE secondary pada motherboard bisa dipakai utk menghubungkan dua drive tambahan.
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
9.Memasang Card Adapter
Masukkan card adapter pada slot ekspansi di motherboard sambil ditekan card
Kalau sudah, lalu disekrup utk penahan card ke casing
Selajutnya hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.
Biasanya card adapter yg dipasang ialah modem, sound, network, video card dan SCSI adapter. Video card umumnya hrs dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya.
10. Finishing perakitan komputer
Memasang penutup casing
Menyambung kabel dari catu daya ke soket dinding.
Memasang konektor kabel telepon ke port modem (jika ada).
Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau port serial.
Memasang konektor monitor ke port video card.
Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick.
Periksa manual dari card adapter utk memastikan lokasi port.
11. Pengujian
Silahkan nyalakan monitor dan unit system.
Maka secara otomatis program Fost dari Bios mendeteksi hardware yang baru dipasang pada komputer yg baru selesai dirakit. Bila ada kesalahan maka layar monitor blank/kosong dan akan terdengar suara beep dari speaker. Periksa lagi referensi kode Bios untuk mengetahui mengapa terjadi kesalahan sehingga terdengar suara beep.
Jika sudah benar silahkan masuk ke program setup BIOS.
Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup Bios serta ubah nilai pada boot sequence serta kapasitas hardisk.
Selanjutnya simpan settingan yg baru dirubah dan keluar dari setup Bios, lalu komputer akn meload siytem operasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada Bios.
Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi system operasi pada drive pencarian.
:-)
source http://www.adhitsblog.com/2014/12/cara-merakit-komputer-super-lengkap-bag-2.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar